Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia lifestyle, parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
Di bulan Oktober ini saya sudah mendapatkan banyak pelajaran, salah satunya dari drama Korea (drakor) 18 Again. Drakor yang tayang sejak awal Oktober ini sudah langsung mencuri banyak perhatian Kdrama Lovers (sebutan bagi penggemar drakor), termasuk saya.
Mengapa? Sebab ceritanya menurut saya mengandung pelajaran berharga tentang kehidupan. Mulai dari hubungan asmara muda-mudi, kehidupan berumah tangga, mengejar mimpi, hingga bagaimana berkomunikasi dengan anak.
Saya merasa 18 Again termasuk drama Korea yang paket lengkap. Penasaran juga bagaimana ceritanya dan nasihat kehidupan apa saja yang bisa kita petik? Tetap terusin membacanya di sini.
Bingung Cari Ide Jualan? Yuk, Buat Stik Brownies Kekinian
Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia lifestyle, parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
Tujuh bulan berkegiatan dari rumah, membuat ibu-ibu rumah tangga seperti saya, ingin menambah penghasilan. Salah satunya adalah mencari ide jualan yang menarik. Kemudian terbesit untuk mencoba jualan makanan kekinian seperti stik brownies.
Mengapa makanan stik brownies, bisa menjadi ide jualan yang menarik? Terusin membacanya di sini, ya sahabat.
Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia lifestyle, parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
Yang paling berat buat seorang Kdrama Lovers (sebutan penggemar drama Korea) adalah berpisah dengan drama kesayangan. Kayak saya yang belum bisa berpindah ke lain hati setelah menonton Do You Like Brahms.
Drakor (drama Korea) yang dibintangi oleh Kim Min Jae dan Park Eun Bi ini sukses membuat saya mengenang ke masa-masa muda dan sedang pendekatan (PDKT) dengan pasangan halal saya, saat ini.
Abis nonton Do You Like Brahms, langsung tambah sayang sama suami tercinta, hehehe. Ternyata mengenang masa-masa PDKT waktu muda dulu ampuh membuat saya merasakan jatuh cinta lagi kepada pasangan.
Penasaran enggak sama Do You Like Brahms, ada tips PDKT yang bisa kita pakai untuk menyatakan cinta, lo. Yuk, ikutin terus saja, ceritanya di sini.
5 Ritual Pagi ala Lithaetr yang Buat Mood Jadi Ceria
Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia lifestyle, parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
Hari ini saya mau mencoba mengulas tentang ritual pagi yang bisa membuat mood jadi ceria. Mengapa saya ingin membahas hal ini? Ada tiga alasan yang membuat saya menulis tulisan ini.
Alasan mengangkat tulisan ini
Alasan pertamanya adalah karena saya termasuk orang yang kalau mood di pagi harinya rusak atau tidak enak, bisa mempengaruhi kondisi emosi keseharian. Oleh karena itu, saya merasa ritual di pagi hari menjadi penting, agar mood saya bisa ceria seharian.
Alasan keduanya, orang-orang sukses juga memiliki ritual pagi yang biasa mereka lakukan. Yang mana ternyata ritual pagi itulah langkah awal dari kesuksesan mereka.
Alasan ketiganya, tulisan ini saya dedikasikan untuk menjawab tantangan‘Writober’ dari RBM (Rumah Belajar Menulis) Ibu Profesional Jakarta (IP Jakarta).
Itulah tiga alasan, mengapa saya mengulas topik ini. Selain itu, tulisan ini juga menjadi pengingat bagi diri agar bisa membuat rutinitas baik secara terus-menerus di pagi hari.
Harapannya agar kegiatan itu akan menjadi kebiasaan mendarah daging nan baik pula. Masa iya, kita enggak mau kebiasaan baik di pagi hari, ya kan, Sahabat? Oleh karena itu, siapa yang penasaran sama ritual saya di pagi hari? Ikutin terus curahan hati saya di sini.
5 Cara Chat PDKT ala Drama Korea yang Bikin Kasmaran
Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
Salah satu yang membuat saya suka nonton drama Korea (drakor) itu karena setiap cerita punya kejutan masing-masing. Salah satunya adalah cara chat PDKT terhadap pujaan hati atau gebetan.
Terkadang cara chat atau chatting saat PDKT (pendekatan) ala drakor lebih terkenang dan bikin kasmaran. Sehingga wajar bila saya dan penggemar drakor lainnya, suka enggak bisa move on atau berpindah hati ke drama Korea lainnya.
Hal tersebut disebabkan banyak kenangan tak terlupakan di satu drakor tertentu. Biasanya karena kemesraan yang dihadirkan aktor serta aktrisnya.Maka dari itu saya pun berusaha mengupas rahasia chat PDKT ala drakor yang bikin kasmaran, penasaran? Terusin saja membacanya ya, sahabat.
7 Profesi Kekinian yang Diangkat di Record of Youth
Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
Kayaknya enggak afdal, kalau enggak membahas drama Korea (drakor) Record of Youth. Drakor yang dibintangi oleh Park Bo Gum dan Park So Dam ini sedang hangat diperbicangkan oleh para penggemar Kdrama (sebutan lain dari drakor).
Record of Youth merupakan proyek terakhir Park Bo Gum sebelum menjalan tugas negaranya, yaitu wajib militer (wamil). Mengapa Record of Youth populer di kalangan pecinta drama Korea? Ikutin terus pembahasannya berikut ini, ya.
Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
Kita ngobrol yang ringan tapi bermanfaat saja, yuk. Semenjak pandemi salah satu pelepas stres saya adalah menonton drama Korea (drakor). Dari situlah saya pun mengenal berbagai macam sosok atau tokoh yang ada di dalam drakor, salah satunya karakter utama wanitanya.
Menurut saya, karakter utama wanita di drakor lebih bervariasi dibandingkan dengan tokoh utama dalam sinetron Indonesia. Walaupun di awal kemunculan drakor, karakter utama wanitanya masih menggunakan watak yang populer.
Memang karakter utama wanita yang populer di drakor itu yang bagaimana? Simak saja penuturan saya di sini.
Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
Sempat beberapa waktu lalu, penggemar Kpop (aliran musik Korea yang populer) ribut soal masalah siapakah ‘paved way’ di Idol Korea. Oleh karena itulah, saya pun mencoba menulis tentang idol Korea multitalenta versi saya.
Sudah menjadi rahasia umum kalau menjadi idol Korea, biasanya memiliki berbagai macam kemampuan seperti menari, bernyanyi, menjadi model, presenter, berakting, dan lain sebagainya. Sehingga begitu idol memiliki beberapa profesi sekaligus, tidaklah heran sebab mereka terbiasa mengembangkan beberapa keahlian.
Terkait dengan masalah siapakah ‘paved way’ di Idol Korea, saya pribadi setuju sama pendapat youtuber Isan Mahendra (Isan) dari channel ID Sibling. Pendapat Isan dan saya tidak jauh berbeda. Jika perkembangan Kpop ibarat jalan tol, maka bila jalan tolnya bisa sebesar sekarang itu, membutuhkan banyak sekali proses yang saling berhubungan.
Maka dari itu, semua yang menjadi idol Korea, baik itu generasi satu hingga generasi tiga sekarang punya sumbangsih yang berbeda-beda demi kemajuan dunia musik Korea. Jadi bagi penggemar lama tidak sombong dan bagi penggemar baru tidak songong, sebab idol Korea tersebut sudah berprestasi sehingga bisa dikenal di dunia.
Nah, peran kita sebagai penggemar apa? Ya, mengambil pelajaran terbaik dari cara idol Korea berprestasi. Bagaimana kerja keras, ketekunan, dan tak pantang menyerah, yang biasanya menjadi kunci dari kesuksesan mereka.
Terkait idol Korea yang sukses, saya mau mencoba membahas 2 orang penyanyi solo yang memiliki multitalenta. Mengapa mau membahas penyanyi solo idol Korea multitalenta? Karena, penyanyi solo idol Korea jaran dibahas dibandingkan idol grup Koreanya, makanya kali ini saya ingin membahasnya. Penasaran? Ikutin terus cerita saya di sini.
Drakor Do You Like Brahms: Cinta dan Persahabatan dibalut Musikal
Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
MasyaAllah, sudah awal bulan Oktober saja dan cerita drama Korea (drakor) di penghujung tahun 2020 ini semakin menarik. Salah satu yang sedang menjadi bahan pembicaraan adalah drakor Do You Like Brahms.
Mengapa saya ingin menulis drakor Do You Like Brahms? Alasan pertamanya karena, aplikasi menonton drakorviu, merekomendasikan Do You Like Brahms lewat sms kepada saya sebab ratingnya yang tinggi.
Setelah mendapatkan rekomendasi tersebut, saya pun sedikit menyelidiki benarkah rating Do You Like Brahms ini tinggi? Dilansir dari soompi, menurut data Nielsen Korea, Do You Like Brahms episode 9 (29/9/2020), mencatat rating nasional rata-rata sebesar 3,6 persen dan 5,5 persen. Di wilayah metropolitan Seoul, tercatat mendapatkan rating setinggi 6,1 persen pada paruh keduanya.
Melihat data tersebut, bisa disimpulkan kalau Do You Like Brahms, benar-benar memperoleh rating yang tinggi. Oleh karena itu, saya pun tertarik untuk menontonnya. Setelah menonton saya menyukainya. Apa sih, yang membuat saya suka sama drakor Do You Like Brahms ini? Tetap ikutin saja ulasannya di sini.
3 Rumus Komunikasi Produktif ini Kunci Sukses Keluarga Harmonis
Assalamualaikum Sahabat Lithaetr, mari masuki dunia parenting, inspirasi, dan hiburan (musik, film, buku, dan drama Korea).
Setelah sebelumnya menyelesaikan tantangan ‘pra bunsay’, kini saatnya menjalani tantangan kelas bunsay (bunda sayang). Di tantangan yang pertama kami diberikan kesempatan untuk memperbaiki cara bercakap-cakap dengan orang lain, khususnya suami dan anak-anak dengan rumus komunikasi produktif.
Ternyata bila ingin lancar atau sukses memiliki keluarga harmonis, kuncinya adalah di percakapannya atau komunikasi produktifnya. Kalau semua bisa dikomunikasikan dengan baik, insyaallah kita akan lebih mampu menyampaikan apa yang kita inginkan, pikirkan, dan maksudkan dengan lebih terarah.
Membiasakan berbicara dengan rumus komunikasi produktif ternyata mampu membuat saya untuk lebih bisa mengatur emosi dan tetap membuat diri ini untuk berpikir lebih tenang jika menghadapi permasalahan atau tantangan dalam hidup. Penasaran rumus komunikasi produktif yang dibagikan di kelas bunsay? Ikutin terus cerita saya di sini, ya.
