Assalamu’alaikum sahabat Lithaetr,
Sesuai janji nih, saya akan mencoba membahas tentang sensori. Sebenarnya pembahasan penulis kali ini masih berkaitan tentang pembahasan sebelumnya yaitu membangun rumus segitiga (Central Nervous System). Rumus segitiga ini berperan sebagai fondasi dasar dalam membangun tumbuh kembang anak usia pra sekolah (0-6 tahun). Bila rumus segitiga ini kokoh maka di usia 7 tahun anak sudah siap berada di puncak segitiga yaitu kemampuan academic learning yang didapat setelah Cognition Intellectual-nya terbentuk sempurna.
![]() |
Gambar: Training Parenting di Al-Kawaakib |
Nah, salah satu langkah awal dalam pembentukan rumus segitiga adalah mengoptimalkan perkembangan sensori anak-anak terlebih dahulu. Namun Kali ini saya mencoba untuk membahas apa itu sensori dan manfaat dari mengoptimalkan sensori ini terlebih dahulu ya. Yuk kita simak pembahasannya berikut ini,
Silakan dibaca kontennya,
Apa itu Sensori?
Sensori itu adalah indra yang berada di dalam tubuh manusia. Yang sudah kita ketahui indra yang manusia miliki ada 5 yaitu mata, hidung, mulut, telinga, dan kulit. Betul kan? Namun ternyata menurut para pakar psikologi masih ada 2 indra lagi yang terdapat dalam tubuh manusia lo. Apa itu?
2 Indra tersebut adalah Vestibular (Indra yang mengatur keseimbangan tubuh dan berkaitan dengan pergerakan tubuh) dan Proprioseptif (Indra yang berkaitan dengan kesadaran tubuh (body awareness), mengatur kekuatan otot dan sendi dalam pergerakan tubuh).
Nah, inilah 7 sensori yang harus dibangun dalam proses perkembangan anak-anak di usia pra sekolah (0-6 tahun). Jika kita bisa mengoptimalkan proses perkembangan sensori ini maka didapatlah manfaat-manfaat sebagai berikut:
* Meningkatkan konsentrasi
* Meningkatkan kemampuan berbahasa
* Meningkatkan kemampuan motorik (kasar dan halus)
* Meningkatkan kemampuan berpikir dan pemecahan masalah
* Meningkatkan kemampuan sosial emosional
* Meningkatkan kreativitas
Agar mendapatkan manfaat-manfaat tersebut, maka diperlukanlah tingkatan atau level-level pengoptimalan sensori ini. Menurut Pakar Psikolog Pendidikan dan Co-Founder Rumah Dandelion, Binky Paramitha, ada 4 level yang perlu dikembangkan dan dioptimalkan dalam sensori.
Inilah level-level dalam sensori,
Level 1: Pemrosesan Informasi
Sebenarnya untuk pemrosesan informasi ini sudah dapat kita lakukan saat anak dalam kandungan. Sehingga begitu ia dilahirkan ke dunia, bayi pun juga sudah bisa kita berikan beberapa informasi dasar seperti mengenalkan bagian-bagian tubuhnya (saat bayi dimandikan), mengenalkan rasa (saat bayi sudah masuk ke dalam tahap belajar makan), dan berhati-hati terhadap benda-benda keras (saat anak merangkak).
Level 2: Sensori Motor
Untuk tahapan ini diberikan di usia 0-2 tahun. Caranya hampir sama dengan level 1 dan untuk anak-anak yang sudah berjalan bisa menambah tingkat kesulitan latihan untuk sensori-nya (hal ini akan dibahas lebih dalam diulasan selanjutnya).
Level 3: Perseptual Motor
Untuk tahapan ini diberikan di usia 2-7 tahun.
Level 4: Kognitif
Untuk tahapan ini mulai diberikan di usia 7 tahun ke atas.
Yuk lihat gambar di bawah ini agar lebih paham ya,
![]() |
Gambar: Kulwap Sensori dari Binky Paramitha dan IP Bontara |
Nah, benarkan sahabat kalau manfaat dari mengoptimalkan sensori akan membantu memudahkan anak-anak belajar baca, tulis, dan berhitung. Itu dulu saja pembahasan kita kali ini ya, ditulisan berikutnya, penulis mau membahas cara mengoptimalkan sensori ini. Terus diikuti blog ini ya.
Semoga tulisan kali ini bermanfaat ya sahabat.
Azril, putra saya saat ini usianya setahun. Jadi sudah mendapat Sensori Motorik yak? Dia mulai latihn jalan. Kalau bisa lebih detail lagi pembahasannya mbak. saya tunggu yaaa
Noted mba untuk sharingnya. Baru tau yah ada 2 tambahan indra lagi.
Pengembangan sensori ini di dalamnya ada motorik juga bunda (n_n). InshaAllah akan saya tuliskan kelanjutannya ya
Iya Bunda ada 2 indra yang jarang orang tau (n_n). Semoga bermanfaat ya mba
Kalau begitu bukan panca indera lagi dong namanya, tetapi sapta indera. Benar, gak?
Ada 7 indera ya baru tahu yg 2 tmbhn verstibular dan propriosrptif. Keren mb artikelnya bermnfaat…
Wah bru tahu klu ada 2 indera lg selain panca indera. Vestibular dan proprioseptif. Wow mmg hrs memaksimalkn ya fungsinya biar bisa optimal hasil 7 sensori trsebut. Mksh untuk infonya..
Noted mba, bermanfaat banget tulisannya nih mba untuk diterapkan ke si kecil di rumah. Dan, memang sejak dini harus rajin diberikan stimulus ya mba, supaya kemampuan otaknya terus berkembang, sukaaa
Pas banget ini. Si bungsu saya sedang 2.5 tahun sekarang. Perlu diaktifkan sensori motor dan perseptual motornya seperti yg Mbak tulis di atas. Siap nunggu tulisan lanjutannya 🙂
Ilmu parenting yang bermanfaat banget nih mbak. Terutama bagi ibu baru seperti saya. Semoga saya juga bisa memaksimalkan sensori bayi saya. Ditunggu postingan selanjutnya mbak 🙂
Saya tunggu tulisan2 berikutnya mba, saya juga sedang belajar sensori untuk diterapkan ke anak
makasih mbak sharingnya, alhamdulillah dapat ilmu tambahan yang bermanfaat bagi tumbuh kembang anakku
Kembali kasih ya mba, sudah berkenan berkunjung ☺
InshaAllah diusahakan tetap berbagi ilmu ya mba ☺. Saya pun terus belajar
Ayo punya baby lagi hehehe… Biar tambah ramai yang isi vlog-nya hehehehe
InshaAllah Bunda, saya bagi lagi untuk pembelajaran bersama ☺
InshaAllah kita sama-sama belajar ya Bunda ☺❤
Semoga kita terus dimampukan dalam mendidik anak-anak ya Bunda ☺❤
Alhamdulillah bunda, saya pun belajar lagi kok dengan menulis ini ☺❤
Mksh mb infonya…utk mengoptimalkan 2 indera di luar panca indra bagaimana caranya ya?
Silakan klik link ini ya bunda
https://talitha-rahma.blogspot.com/2019/02/bagaimana-cara-mengembangkan-sensori.html?showComment=1551089425656&m=1#c7895944964575356034
InshaAllah ada jawabannya di situ bunda (n_n)
makasih ya bun sharing nya bermanfaat, di tunggu kelanjutannya, anak saya usia 7 tahun, saya masih harus banyak belajar dalam mendidiknya.
Silakan meluncur ke blog saya yang ini ya bunda https://talitha-rahma.blogspot.com/2019/02/bagaimana-cara-mengembangkan-sensori.html
Semoga bermanfaat ya bunda (n_n)
Makasih mb tulisannya , bermanfaat dan bisa tambah ilmu lagi nih.
Alhamdulillah bunda kalau bermanfaat… Semoga kita dimampukan mendidik anak-anak ya bunda ☺❤